You're watchingEpisode 11If current player not working, select other server.
SUB:
DUB:
Episode List
Sinopsis dan Alur Cerita Lengkap THE MAN FROM NOWHERE (AJEOSSI) (2010) Awalnya Diremehkan Tapi Ternyata Pria Tersebut Adalah !

Sinopsis dan Alur Cerita Lengkap THE MAN FROM NOWHERE (AJEOSSI) (2010) Awalnya Diremehkan Tapi Ternyata Pria Tersebut Adalah !

Movie

Syartupas.com - Hai Semuanya terimakasih sudah mengunjungi blog ini dan selamat datang di blog Anjar Eswe, di artikel kali ini saya akan menceritakan seluruh alur cerita film yang berjudul The Man From Nowhere (AJEOSSI) 2010, Film ini menceritakan … +More

Sinopsis dan Alur Cerita Lengkap THE MAN FROM NOWHERE (AJEOSSI) (2010) Awalnya Diremehkan Tapi Ternyata Pria Tersebut Adalah !

Syartupas.com - Hai Semuanya terimakasih sudah mengunjungi blog ini dan selamat datang di blog Anjar Eswe, di artikel kali ini saya akan menceritakan seluruh alur cerita film yang berjudul The Man From Nowhere (AJEOSSI) 2010, Film ini menceritakan tentang penyelamatan seorang anak kecil dari kartel narkoba yang kejam oleh seorang pria tak dikenal yang sebenarnya adalah seorang mantan agen militer elit yang bekerja diseluruh dunia, nah jika kalian penasaran dengan alur ceritanya kalian bisa simak baik baik artikel ini.

Tapi sebelum menuju topik utama jangan lupa kunjungi akun media sosial kami agar kalian bisa tetap mendapatkan update seputar film dari kami dan berikut alur cerita The Man From Nowhere (AJEOSSI) 2010 versi kami.

Film Ini diawali disebuah club malam yang mana ada sekelompok bandar narkoba yang menjual obat-batan terlarangnya.

Mereka menitipkan pada seorang kurir di club tersebut tetapi obat-obatan terlarangnya dicuri oleh seorang wanita penari yang bekerja di club malam itu.

Para polisi dan BNN yang hendak menangkap kurir dan anak buah bandar narkoba harus gagal karena barang bukti obat-obatan terlarangnya telah diambil oleh wanita penari.

Sipenari tersebut ternyata memiliki seorang anak kecil yang bernama So-mi, dirumahnya So-mi sangat dekat dengan tetangganya yaitu CHA Tae-shik, karena ibunya So-mi yang bekerja sebagai penari apalagi dengan keadaannya sebagai pencandu narkoba itu membuat So-mi terlantarkan dan selalu mendakati tetangganya itu.

Ternyata tetangganya yaitu CHA Tae-shik adalah mantan agen khusus didalam militer yang bekerja diseluruh dunia tetapi dia di bebas tugaskan setelah meninggal istrinya yang ditabrak oleh truk dan meninggal ditempat.

Setelah pensiun dari agen rahasianya CHA Tae-shik bertahan hidup dan bekerja sebagai pegadaian di sebuah kontrakan kecil miliknya.

Keesokan harinya ibunya So-mi menggadaikan sebuah tas yang berisikan kamera sambil mencari anaknya yaitu So-mi.

So-mi yang ketakutan dimarahi ibunya meminta CHA Tae-shik agar tidak memberitahukan keberadaannya dan bersembunyi di bawah meja.

Tidak lama setelah itu malampun tiba, datang seorang teman dari ibunya So-mi yang sedang memarahinya karena ketahuan mencuri obat-obatan terlarang, temannya itu menegaskan bahwa dia harus mengembalikan dalam waktu satu hari kalo tidak mereka akan mendapatkan masalah.

Karena ternyata bandar narkoba itu adalah salah satu organisasi kejam dimana mereka tidak hanya menjual narkoba tetapi juga menjual organ manusia.

Setelah kejadian yang menimpa ibunya So-mi, So-mi diminta untuk bermain keluar, disini ibunya So-mi depresi dan menyuntikan obat-obatan terlarang agar rasa depresinya itu hilang.

So-mipun pergi ketempat pegadaian CHA Tae-shik dan memintanya untuk tinggal sebentar dirumahnya.

Keesokan harinya CHA Tae-shik pergi ke pemakaman untuk mengenang istrinya dan memberikan sebuah bunga di makamnya.

Setelah kembali ke rumah pegadaiannya CHA Tae-shik bertemu dengan So-mi yang mana pada saat itu So-mi sedang dimarahi oleh orang lain karena telah mencuri tas temannya.

Disana So-mi dimintai untuk memanggil orang tuanya tetapi So-mi hanya terdiam dan tidak berkata-kata lalu dia menunjuk CHA Tae-shik yang kebetulan sedang didepannya tetapi dia diacuhkan olehnya.

Disisi lain para organisasi narkoba telah mengetahui pelaku dari pencurian obat-obatan terlarang itu dan langsung menuju rumah sipenari club malam yaitu ibunya So-mi.

Pada malam itu So-mi kembali bertemu dengan CHA Tae-shik disebuah warung kecil CHA Tae-shik berusaha untuk menasihatinya agar tidak mencuri lagi tetapi So-mi mengelak dan langsung pergi begitu saja.

Ditengah jalan So-mi terlihat sedih dan menangis karena pada saat dia dimarahi oleh orang lain karena mencuri sebuah tas CHA Tae-shik mengacuhkannya.

Setelah So-mi sampai dirumahnya dan ternyata benar bahwa para organisasi narkoba itu tengah menyiksa ibunya So-mi, lalu membawa mereka berdua.

Begitu juga dengan CHA Tae-shik yang mendapati gembok rumahnya sudah rusak dibobol oleh bawahan bandar narkoba.

Disana mereka stenbay menunggu kedatangan pemilik pegadaian yaitu CHA Tae-shik untuk membawa barang yang telah di gadaikan oleh sipenari itu.

Tentu saja CHA Tae-shik tidak memberikannya begitu saja dia meminta uang tebusan untuk barang yang digadaikannya.

Karena bandar narkoba itu menyandra So-mi dan ibunya, CHA Tae-shik terpaksa memberikan barang itu pada mereka dan benar bahwa yang ada didalam tas itu adalah obat-obatan terlarang yang dicuri oleh sipenari.

Dengan keangkuhannya CHA Tae-shik bisa memberikan perlawanan pada anak buahnya bandar narkoba tersebut dia akhirnya diberikan ponsel untuk bisa menghubungi bandar narkoba tersebut.

Setelah para penggeledah itu pergi CHA Tae-shik langsung berlari untuk menyelamatkan So-mi dan ibunya tetapi hal itu gagal karena mereka memakai mobil sehingga tidak bisa terkejar olehnya.

Keesokan harinya CHA Tae-shik ditelpon oleh penjahat tersebut dan dia diperintahkan untuk mengantar sebuah barang pada salah satu kartel narkoba singannya lalu So-mi dan ibunya akan dibebaskan.

Setelah mengantar barang itu ternyata CHA Tae-shik dijebak agar dia bisa ditangkap oleh polisi dengan memasukan mayat ibunya So-mi pada mobil yang dikendarainya.

Dan pada saat itu CHA Tae-shik yang melihat mayat ibunya So-mi terkejut dan tidak bisa berbicara sedikitpun.

Alasannya karena mayat dari ibunya So-mi penuh dengan jaitan dan polisipun menangkap CHA Tae-shik untuk dibawa kekantor.

Para Polisi kebingungan karena data yang dimiliki oleh CHA Tae-shik telah terkunci dan tidak bisa dibuka.

Sementara itu CHA Tae-shik dimintai keterangan tentang pembunuhan yang terjadi pada ibunya So-mi, polisi menegaskan bahwa sebagian organ tubuhnya telah diambil hidup - hidup dan pembuluh darahnya pecah dari lubang hidungnya.

Setelah diam cukup lama dan tidak memberikan penjalasan akhirnya polisi itu memberikan makan pada CHA Tae-shik namun dia mengelabui dan dia berhasil kabur dari kantor polisi.

Disisi lain diperlihatkan bahwa So-mi masih hidup dia dibawa oleh seorang wanita paruh bawa yang sebenarnya adalah seorang mucikari yang menampung anak kecil sebagai kurir narkoba, selain itu anak kecil yang di tampungnya akan dibunuh dan diambil organ tubuhnya untuk dijual.

Karena CHA Tae-shik telah berhasil kabur dari kantor polisi lalu dia pergi untuk mencari informasi lebih lanjut tentang oraganisasi narkoba tersebut dan berniat untuk menyelamatkan So-mi.

Terlihat bahwa CHA Tae-shik mencari ponsel di tempat tong sampah yang ia buang sewaktu mengantarkan barang haram tersebut ke salah satu kartel narkoba kemarin.

Lalu dia mencari infomasi ke tempat dimana ponsel itu di beli, tetapi tentu saja mereka tidak langsung memberikan informasi tesebut dengan ketangkasan CHA Tae-shik dia berhasil merobohkan semua preman yang ada di tempat ponsel itu dibeli dan akhirnya CHA Tae-shik diberikan kartu nama yang memborong ponsel itu.

Ternyata benar bahwa yang memborong ponsel adalah salah satu anggota dari organisasi narkoba yang memperjualbelikan organ tubuh.

Setelah itu CHA Tae-shik meminta bantuan kepada seseorang yang mana orang itu mengetahui dimana anggota kartel narkoba tersebut berada.

Ternyata tempat itu adalah diskotik dan disana terjadi pertarungan yang sangat epic dimana ia menanyakan keberadaan So-mi namun digagalkan oleh seorang anggota kartel narkoba yang bertipe fighter.

CHA Tae-shik berhasil melukai kepalanya si fighter tersebut namun sayangnya CHA Tae-shik juga terkena tembakan diperutnya yang membuatnya sedikit melemah karena kesakitan.

Para anggota kartel narkoba tersebut berhasil kabur karena pada saat itu polisi tengah berada di diskotik itu untuk menangkapnya.

Meskipun CHA Tae-shik terluka dia masih bisa selamat dan kabur dari polisi itu dengan membawa mobil yang dicurinya.

Pada malam itu kondisi CHA Tae-shik semakin memburuk tapi disini diperlihatkan ada teman lama CHA Tae-shik yang menolongnya dan mengeluarkan peluru dari dalam perutnya dan seketika dia mengingat sebuah tragedi yang pait tentang istrinya yang ditabrak oleh truk.

Setelah siuman temannyapun bertanya apa yang terjadi kepadanya, namun CHA Tae-shik tidak memberitahukan apa yang sebenarnya terjadi sebaliknya malah ia meminta untuk dicarikan pistol.

Beberapa hari telah berlalu dimana CHA Tae-shik sudah sehat walafiat tetapi masih diperban dia mulai melakukan aksinya lagi untuk menyelamatkan So-mi.

Tidak lama kemudian dia ditelpon oleh seorang polisi dan memberikan informasi bahwa So-mi masih hidup dan ia melihatnya ketika menarik uang di ATM.

CHA Tae-shik pun mulai menyelidiki disekitaran ATM, sedikit demi sedikit ia mendapatkan pencerahan tentang bagaimana sistem pengantaran narkoba tersebut pengantaran itu dilakukan oleh anak kecil dan menyimpan barang haram tersebut di sebuah mesin mainan.

Malampun tiba setelah CHA Tae-shik mengetahui tempat dimana anak kecil itu dikurung, dia mulai menyusup kedalam gedung tersebut.

Dan ternyata benar bahwa tempat itu selain mengurung anak kecil mereka juga mempekerjakan anak kecil itu untuk membungkus obat-obatan atau narkoba.

Selain tempat produksi narkoba tempat itu juga menjadi tempat dimana mereka mengeksekusi anak kecil untuk diambil organ tubuhnya.

Disini diperlihatkan bahwa salah satu anggota utama kartel tersebut yaitu adik dari pemiliknya sedang dihabisi oleh CHA Tae-shik.

CHA Tae-shik juga menelpon pemimpin dari organisasi narkoba itu untuk menyerahkan So-mi dalam waktu 1 jam tetapi disini peminpin organisasi tersebut tidak diam dan memerintahkan bawahannya untuk mencongkel matanya So-mi.

Dengan keahliannya dulu di dalam agen militer CHA Tae-shik mampu membuat sebuah ledakan menggunakan gass dan lampu obor yang membuat adik dari pemilik organisasi narkoba itu mati.

Tidak berselang lama CHA Tae-shik pun pergi ke markas utama mereka untuk menghabisi mereka semua.

Disini diperlihatkan bahwa peminpin organisasi tersebut sedang memainkan mata dari So-mi yang telah di congkelnya dan memberikannya kepada CHA Tae-shik.

CHA Tae-shik pun marah bercampur sedih dan bersumpah untuk menghabisi mereka ditangannya, dan disini terjadilah baku hantam antara anak buah organisasi tersebut dengan CHA Tae-shik.

Dengan keangkuhan dan kekuatan CHA Tae-shik mereka bisa dengan mudah terbantaikan, setelah menghabisi semua anggota kartel narkoba tersebut ternyata masih ada yang hidup dan menembak pada tempat bola mata So-mi, itu membuat amarah CHA Tae-shik naik.

Disisi lain pemimpin sekaligus pemilik organisasi tersebut sedang bersiap untuk melarikan diri dengan mengambil semua uangnya dibrangkas.

Balik lagi pada CHA Tae-shik yang sangat marah pada orang yang menembak tempat bola mata So-mi, disini terjadilah duel yang sangat epic dan akhirnya CHA Tae-shik berhasil mengalahkan anggota kartel narkoba itu.

Setelah mengalahkan orang tersebut CHA Tae-shik langsung menuju ketempat dimana pemimpin itu akan melarikan diri, disana CHA Tae-shik langsung menembak mobil tersebut.

Alhasil mobil tersebut tidak bisa jalan secara normal karena bannya kempes tertembak oleh CHA Tae-shik.

Akhirnya CHA Tae-shik pun menembaknya beberapa kali pada kaca mobil itu meskipun mobil itu anti peluru kaca tersebut bisa ditembus oleh peluru dan pemimpin organisasi tersebut pun mati.

Meskipun CHA Tae-shik sudah membinasakan dari dalangnya pembunuhan dan peredaran narkoba, CHA Tae-shik begitu prustasi sehingga dia ingin bunuh diri.

Tetapi yang mengejutkannya disini ternyata So-mi masih hidup dan sehat walafiat akhirnya CHA Tae-shikpun tidak jadi untuk bunuh diri dan moment mengharukanpun terjadi.

Polisipun datang untuk menangkap CHA Tae-shik untuk mempertanggung jawabkan apa yang sudah dilakukannya.

Ketika dalam perjalanan CHA Tae-shik meminta satu permintaan terakhirnya pada polisi untuk mengunjungi warung abah yang dulu pernah memberikan wafer gratis, disana CHA Tae-shik memilihkan sebuah peralatan belajar untuk So-mi gunakan dan di scene terakhirnya CHA Tae-shik meminta So-mi untuk memeluknya dan filmpun tamat.

Sesi Pertanyaan

1. Siapa sebenarnya CHA Tae-shik yang menyelamatkan So-mi ?

Jawaban : CHA Tae-shik adalah mantan agen khusus elit militer yang bertugas dalam pembunuhan dan pemusnahan.

2. Kenapa CHA Tae-shik berhenti menjadi agen khusus ?

Jawaban : Karena terjadi tragedi dimana istri CHA Tae-shik yang sedang mengandung seorang anak ditabrak oleh orang tak bertanggung jawab memakai truk, dan disana juga diperlihatkan CHA Tae-shik telah ditembak di tempat itu tragedi tersebut membuatnya berhenti dari agen khusus.

3. Kenapa So-mi masih hidup ?

Jawaban : Karena ternyata mata yang di jadikan mainan itu adalah mata seorang dokter yang bertugas membedah So-mi.

4. Siapa yang mengambil mata dokter yang bertugas untuk membedah itu ?

Jawaban : Yang mengambil mata dokter tersebut adalah anggota dari kartel narkoba tersebut yang bertugas sebagai pengawai pribadinya si pemimpin kartel narkoba itu.

Nah itulah alur cerita The Man From Nowhere (AJEOSSI) 2010 semua alur ceritanya sangatlah epic dengan dikemas pertarungan yang cukup menegangkan apalagi hubungan antara seorang pria dewasa yang menyelamatkan anak kecil sehingga bisa menyentuh perasaan haru kita.

Meskipun film ini tidak banyak menampilkan adegan pemersatu bangsa tetapi kita bisa menikmatinya karena banyak adegan dimana pertarungan yang kita lihat sangatlah laki, terimakasih sudah membaca artikel ini dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.

( 17360 )
What do you think about this anime?
😩Boring
😃Great
🤩Amazing
Share Anime

to your friends

Komentar